Management By Exception

Definisi Management By Exception

MBE adalah suatu kemampuan dasar yang disediaakan oleh sistem informatika yang berbasis komputer yang memikul sebagian tanggungjawab dalam pengendalian sistem fisik maka waktu yang dimiliki manajer dapat digunakan secara efektif.

Pada Management By Exception (MBE) seorang manajer untuk dapat melakukan pengendalian atas bagian yang menjadi tanggungjawabnya harus didukung oleh tersedianya :
1) Informasi mengenai apa yang telah dan sedang dicapai pada unit kerjanya.
2) Standar kinerja yang dapat menunjukkan apa yang harus dicapai oleh unit kerjanya.

Standar yang dikombinasikan dengan output informasi misalnya laporan penjualan maka memungkinkan terjadinya Management By Exception. MBE adalah gaya atau tindakan yang dilakukan manajer apabila terjadi letidalsesuaian antara Kinerja Aktual( apa yang telah dan sedang dicapai ) dengan Standar Kinerja ( apa yang harus dicapai).

Contoh :Ω Seorang manajer menetukan bahwa jumlah produksi Susu Bantal Real Good dalam sehari harus ada 50.000 bungkus sampai 75.000 bungkus. Karena suatu waktu dimana saat kapasitas tenaga kerja lebih banyak bekerja (lembur) maka jumlah produksi Susu Bantal Real Good meningkat drastis menjadi 94.000 bungkus hari itu. Maka saatnya MBE beraksi. Manajer memikirkan dan mengambil keputusan yang harus dilakukan oleh kelebihan produksi.

Ω Keputusan yang dapat diambil antara lain:- Menyimpan sisa produksi susu bantal di gudang untuk persediaan stock.- Menjual kepada agen atau eceran terdekat dengan harga yang terjangkau.- Mempromosikan untuk penjualan sebagai hadiah atau sampel.

Dalam mengambil keputusan manajer harus diperhitungkan :1. manajer tidak membuang waktu memantau aktivitas yang berlangsung secara normal2. keputusan dapat lebih terfokus pada hal hal yang lebih memerlukan perhatian.3. perhatian dipusatkan pada peluang-peluang maupun hal-hal yang berjalan

Seorang manager dapat melakukan pengendalian atas bagian yang menjadi tanggung jawabnya harus didukung oleh tersedianya:
  • Informasi mengenai dan apa yang sedang dicapai oleh unit kerjanya
  • Standar kinerja yang dapat menunjukan apa yang harus dicapai oleh unit kerjanya.
  • Standar yang dikombinasikan dengan output informasi (misalnya laporan penjualan) akan memungkinkan terjadinya management by exception.


Management by exception adalah gaya atau tindakan yang dilakukan manager apabila terjadi ketidaksesuaian antara kinerja aktual(apa yang sedang dicapai) dengan standar kinerja(apa yang harus dicapai).

Contoh:
seorang manager menentukan bahwa jumlah produksi sepatu dalam sehari harusberada dalam jangkauan 1000 sampai 1250 pasang sepatu.apabila dalam suatu saatjumlah produksi melebihi standar yang ditentukan,misalnya hingga 1500 pasang sepatu maka berlakulah MBE.manager melakukan dan mengambil keputusan pada kondisi saat itu.
Jika anda seorang manager apa yang akan anda lakukan terhadap kelebihan produksi sepatu tadi?

Management by exception memberikan tiga kelebihan dasar:
  • manager tidak membuang waktu untuk memantau aktivitas yang berlangsung secara normal.
  • keputusan dapat lebih terfokus pada hal hal yang lebih memerlukan perhatian.
  • perhatian dipusatkan pada peluang peluang maupun hal hal yang berjalan semestinya.

MBE adalah suatu kemampuan dasar yang disediakan oleh SIBK (sistem informasiberbasis komputer). Dengan kondisi dimana SIBK memikul sebagian tanggung jawab dalam pengendalian sistem fisik,maka waktu yang dimiliki manager dapat digunakan secara efektif.

Source: http://kazovanajah.blogspot.co.id/2010/11/definisi-management-by-exception.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Departementasi Fungsional Dan Devisional PT Garuda Indonesia (PERSERO) Tbk,

ANALISIS FUNGSI MANAJEMEN PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk

STRATEGI PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI